pH LARUTAN ASAM BASA
pH adalah derajat keasaman yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau kebasaan yang dimiliki oleh suatu larutan. pH merupakan kepanjangan dari pangkat Hidrogen atau Power of Hydrogen. pH larutan menyatakan konsentrasi ion H+ dalam larutan. Suatu zat asam yang dimasukkan ke dalam air akan mengakibatkan bertambahnya ion Hidrogen ( H+ ) dalam air dan berkurangnya ion hidroksida ( OH- ). Sedangkan pada basa, akan terjadi sebaliknya. Zat basa yang dimasukkan kedalam air akan mengakibatkan bertambahnya ion hidroksida ( OH- ) dan berkurangya ion hydrogen ( H+ ).
Jumlah ion H+ dan OH- didalam air dapat digunakan untuk menentukan derajat keasaman atau kebebasan suatu zat. Semakin asam suatu zat, semakin banyak ion H+ dan semakin sedikit jumlah ion OH- didalam air. Sebaliknya semakin basa sutu zat, semakin sedikit jumlah ion H+ dan semakin banyak ion OH- di dalam air.
ASAM KUAT
Asam kuat ialah molekul asam yang terionisasi dengan sempurna di dalam air. Adapun contoh dari senyawa asam kuat ialah :
RUMUIS KIMIA | NAMA SENYAWA |
HCl | Asam Klorida |
HBr | Asam Bromida |
HI | Asam Iodida |
HNO3 | Asam Nitrat |
H2SO4 | Asam Sulfat |
HCLO3 | Asam Klorad |
HCLO4 | Asam Perklorat |
HCOOH | Asam Metanoat |
Sumber : Buku Kimia dan Kecakapan Hidup |
pH = - Log H+ = M . a |
Dimana :
M = Molaritas larutan
a = Jumlah ion H+
BASA KUAT
Basa Kuat ialah molekul basa yang terionisasi sempurna di dalam air. Adapun contoh dari senyawa basa kuat ialah :
RUMUIS KIMIA | NAMA SENYAWA |
NaOH | Natrium Hidroksida |
KOH | Kalium Hidroksida |
BA(OH)2 | Barium Hidrokisda |
Ca(OH)2 | Kalsium Hidroksida |
Sr(OH)2 | Srontium Hidroksida |
Mg(OH)2 | Magenesium Hidroksida |
Sumber : Buku Kimia dan Kecakapan Hidup |
Untuk menentukan pH larutan basa kuat dapat digunakan dengan persamaan berikut:
pOH = - Log OH-
OH- = M. b
Dimana :
M = Molaritas larutan
b = Jumlah ion OH+
Tidak ada komentar:
Posting Komentar